Cara berinvestasi emas

Sepanjang sejarah, emas tidak terkalahkan sebagai aset investasi. Investor dari seluruh dunia menggunakan emas sebagai penangkal hamper segala macam gangguan pasar apapun – dari inflasi dan fluktuasi mata uang hingga krisis finansial dan peperangan. 

Tahukah kamu bahwa Demam Emas California menyebabkan salah satu migrasi terbesar di sejarah Amerika? Dari tahun 1848 hingga 1850, populasi warga non-asli California melonjak dari 1,000 hingga 100,000; masyarakat datang dari semua 31 negara bagian dan setidaknya 25 negara. Tapi yang benar-benar menuai hasil adalah pedagang – mereka yang memberi makan, pakaian, persediaan, dan hiburan untuk para pencari emas. 

Sekarang, kamu akan belajar beberapa cara untuk berinvestasi emas, dan juga beberapa rekomendasi bagaimana memasukkan emas dalam system pengembangan kekayaan kamu. 

Cara-cara memiliki emas 

Perbedaan terbesar antara berinvestasi emas beberapa ratus tahun yang lalu dan masa kini adalah jumlah jenis investasi yang bisa kamu pilih. Beberapa yang paling lazim adalah sebagai berikut: 

• Koin emas
• Emas batangan
• Perhiasan emas
• Emas sebagai ETF
• Reksa dana emas
• Obligasi emas
• Perusahaan emas
• Emas berjangka

Untuk menentukan cara terbaik untuk berinvestasi emas online untuk diri sendiri, perhatikan tiap metode secara terpisah. 

Bagaimana cara membeli emas fisik 

Produk emas Batangan tersedia di American Precious Metals Exchange (APMEX), JM Bullion, Wholesale Coins Direct, dan SD Bullion. Jika kamu membeli dari penjual independen online, carilah di database resmi (kalau negaramu memilikinya). 

Selain situs web retail, ad acara untuk membeli koin dan batang langsung dari cadangan negara. Prosedurnya akan sedikit berbeda, tergantung kamu berada di belahan dunia bagian mana. 

Kalau kamu tertarik pada koine mas kolektibel, South African Krugerrands, Canadian Maple Leafs, and American Gold Eagles adalah yang paling popular dan tersedia. 

Bagaimana cara berinvestasi emas ETF dan reksa dana emas 

Ini adalah sekuritas investasi terkumpul yang membuat penambang emas terbesar menjadi terlihat. Rasio pengeluaran nya biasanya kurang dari 1%, tetapi ini masih merupakan cara yang ramah pemula dan mudah untuk mendiversifikasi dan memasuki pasar emas. ETF dan ditemukan di akun perdagangan perantara regular kamu. 

Beberapa dari dana-dana yang besar termasuk: 

• VanEck Vectors Gold Miners ETF (GDX)
• VanEck Vectors Junior Gold Miners ETF (GDXJ)
• iShares MSCI Global Gold Miners ETF (RING)

Bagaimana cara investasi emas obligasi online 

Emas obligasi memungkinkan kamu untuk mendapat bunga tetap, seperti halnya deposito bank. Emas obligasi juga tidak memiliki biaya penyimpanan dan terkadang membawa garansi (jika dikeluarkan oleh pemerintah)  

Untuk berinvestasi emas obligasi online, kamu perlu: 

1. Mencari sekuritas pemerintah yang terdenominasi dalam gram emas (contohnya Sovereign Gold Bond) 
2. Menilai skema bunga obligasi (2.50% per tahun untuk SGB). 
3. Mengirim aplikasi melalui situs web bank komersial yang terdaftar. 
4. Membayar obligasi nya.
5. Memegang aset nya selama 8 tahun. Ada opsi keluar lebih awal, tetapi bisa jadi ada biaya nya. 

Bagaimana car membeli saham perusahaan tambang emas 

Kamu bisa mendapat eksposur melalui ekuitas di perusahaan yang menambang emas. Untuk ini, kamu hanya perlu mencari perusahaan tambang emas dalam akun trading mu dan membeli saham individual (berapapun yang kamu mau). 

Beberapa saham paling popular di sektor ini adalah: 

• Barrick Gold Corp. (NYSE:GOLD)
• Newmont Corp. (NYSE:NEM) 
• Torex Gold Resources Inc (XTSE:TXG)
• Franco-Nevada Corp. (NYSE:FNV)
• Calibre Mining Corp (OTC:CXBMF)

Emas berjangka bisa juga tersedia di platform perantara mu. Umumnya, pasar berjangka disediakan untuk investor mahir, jadi pastikan kamu punya keahlian dan toleransi resiko untuk memanfaatkannya. 

Mengapa investor senang emas 

“Emas dan perak adalah mata uang, sisanya adalah kredit”

J.P. Morgan

Emas dianggap sebagai alat diversifikasi yang sangat efektif karena rekam jejak yang terbukti dalam: 

• Laba: secara historis, emas mengalahkan saham dan obligasi dalam jumlah laba yang didapat. 
• Likuiditas: aset berbasis emas mudah diubah menjadi uang tunai. 
• Korelasi rendah: pasar emas berjalan berbeda dengan pasar jenis lain dan tidak bergantung pada aset lain. 

Secara keseluruhan, investor menghargai emas lebih karena menyimpan nilai dan diversifikasi yang kuat. 

Selain itu, Ketika mata uang fiat kehilangan daya belinya terhadap inflasi, emas tidak akan demikian. Sebagai contoh, pada saat masa depresi, daya beli relatif emas meningkat, sementara harga-harga lain jatuh tajam. Hal yang sama terjadi pada tahun 2008 ketika harga emas naik 5.6%. Di tahun 2009, angka ini naik menjadi 23.4% – dan menjadi 29.5% di tahun 2010. 

Apakah sekarang waktu yang baik untuk berinvestasi emas?

Sulit untuk menentukan apakah harga emas saat ini adalah rendah karena pergerakannya tidak sama dengan saham ataupun komoditas lainnya. Tetapi jika kamu siap dalam jangka panjang, kapanpun bisa menjadi waktu yang tepat untuk membeli aset safe harbor. 

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, emas cenderung menjadi lebih kuat dalam masa krisis. Banyak investor akan berpegang pada aset yang aman atau berpegang pada uang tunai. Oleh karenanya, ada yang bilang bahwa masa krisis akan menjadi peluang yang baik untuk berinvestasi emas dan perak online. Walau tidak ada jaminan, ramalan ke depannya terlihat bullish. 

Emas dalam ekonomi modern 

Sudah bukan zaman nya mata uang yang dikeluarkan oleh pemerintah didukung oleh emas. Akan tetapi, emas tetap menjadi penting dalam ekonomi saat ini. Bahkan International Monetary Fund (IMF) dan beberapa bank sentral telah meningkatkan jumlah cadangan emas mereka, yang berarti mereka melihat emas sebagai aset yang relevan untuk dipegang. 

Emas sudah memelihara pemasukan secara efisien selama ribuan generasi. Dan walaupun sulit untuk menerima nilai penuh dari pasar cadangan emas, ini adalah cara yang sangat baik untuk melindungi kekayaan kamu dari goncangan politik dan ekonomi.